قَالَ رَبِّ احْكُمْ بِالْحَقِّ وَرَبُّنَا الرَّحْمَنُ الْمُسْتَعَانُ عَلَى مَا تَصِفُونَ |
[21.112] (Muhammad) berkata: “Ya Tuhanku, berilah keputusan dengan adil. Dan Tuhan kami ialah Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Yang dimohon pertolongan-Nya terhadap apa yang kamu katakan”. |
Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Anbiyaa’ 112
قَالَ رَبِّ احْكُمْ بِالْحَقِّ وَرَبُّنَا الرَّحْمَنُ الْمُسْتَعَانُ عَلَى مَا تَصِفُونَ
Karena orang-orang musyrik Mekah, semakin hari bertambah-tambah kelaliman mereka, maka Muhammad saw. berdoa kepada Tuhan agar Dia segera menimpakan azab kepada mereka. Permohonan Muhammad ini dikabulkan Allah dengan kekalahan orang-orang musyrik dalam Perang Badar. Berkata Qatadah: Para nabi dahulu berdoa”:
“ربنا افتح بيننا وبين قومنا بالحق وأنت خير الفاتحين”
Artinya :
“Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan Engkaulah Pemberi keputusan yang sebaik-baiknya”. (Q.S Al A’raf: 89)
Maka Rasulullah saw. diperintahkan Allah pula mengucapkan doa yang demikian itu.
Berdoa hanya kepada Allah saja, karena Dialah yang paling sempurma rahmat dan karunia-Nya hanya kepada-Nya sajalah diserahkan pembalasan kejahatan orang kafir yang mereka lakukan terhadap orang muslim.